Sanggau, 3 November 2025 - Arsip merupakan sumber informasi penting yang merekam perjalanan suatu lembaga, daerah, bahkan bangsa. Namun, tidak semua arsip mampu bertahan dalam kondisi baik seiring waktu. Kertas yang menua, tinta yang pudar, serta faktor lingkungan seperti debu dan kelembapan sering menjadi penyebab rusaknya arsip. Untuk mengatasi hal ini, para petugas arsip mulai menerapkan metode enkapsulasi.

Enkapsulasi dilakukan dengan cara membungkus lembar arsip di antara dua lapisan plastik transparan, kemudian tepiannya disegel rapat menggunakan alat khusus. Proses ini tidak menggunakan lem, sehingga arsip tetap bisa diambil kembali jika diperlukan.

Selain melindungi dari kerusakan fisik, enkapsulasi juga mendukung program digitalisasi arsip. Arsip yang telah dienkapsulasi dapat dengan mudah dipindai tanpa risiko rusak saat proses digitaliasasi berlangsung.

Melalui penerapan enkapsulasi, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Sanggau berharap arsip-arsip penting, seperti dokumen sejarah, surat keputusan, peta dan naskah kuno dapat tetap terjaga keasliannya dan bisa diwariskan kepada generasi mendatang dalam kondisi terbaik.